Soulmate

Aku percaya kita diciptakan berpasangan.Di dunia ini memang tempatnya Rwabhineda.Kita tercipta bersama.Bukan dia yang lebih tua,bukan juga aku yang lebih berkuasa.

Kami hidup bersama.Meraba setiap yang tetangkap mata,mengendus setiap jengkal yang baru.Kita bermain,tertawa dan mengembara bersama.

Setiap purnama tiba kita berlarian ditaman.Menuju telaja yang jernih.Menanggalkan pakaian membuka setiap konsep tentang keterikatan.Kita menikmati bahagia,berenang dalam lengketnya madu ,menjilati tubuh satu sama lain.Kita tercipta untuk bahagia.

Segala hal dapat kami lakukan.Setiap keinginan senantiasa terpenuhi.Kami dihadirkan untuk tahu apa itu kebahagiaan.Kami hidup tanpa larangan.Kami lahir bukan untuk ketakutan.

Kami selalu melakukan hal baru yang selalu menggairahkan.Menyusuri setiap lekuk tubuh kami.Kami lakukan dengan cara-cara yang baru.Hingga membuat yang disekitar kami menjadi cemburu.

Pohon-pohon berbisik iri,angin meniupkan rasa cemburu bahkan langit dibuat gelisah.Mereka ingin menikmati kebahagiaan tanpa batas.Seperti yang kami rasakan.

Suatu ketika ular tidak senang dengan apa yang kami lakukan.Bahkan dilakukan di ruang terbuka.Ia sebenarnya iri.Iapun melapor kepada Tuhan.

"Mereka tidak boleh bersetubuh seperti itu",katanya kepada Tuhan.

"Kenapa?",tanya Tuhan.
"Itu terlalu nikmat.Bukankah yang berlebihan tidak baik?"

"Mengapa tidak baik?,tanya Tuhan lagi

"Itu akan menjauhkannya dariMu".Seru Ular.

Tuhan menjawab," Aku ciptakan mereka bukan hanya untuk menyembah Aku sepanjang hari.Aku mau kalian bahagia.Dengan begitu Aku juga akan bahagia".

Ular itupun terdiam.Bungkam.Lalu meninggalkan Tuhan.Sambil memikirkan cara agar kami terpisah.

Waktu berlalu.Tidak seperti dulu.Kini berbeda.Harus aku lalui jalan yang panjang dan berliku.....

.........