Mengunjungi Cinta

Suatu ketika engkau memanggil. Engkau rindu bertemu denganku. Akupun menyanggupi.

Aku mengunjungimu dalam definisi,teori dan makna. Ternyata aku menemui pikiranku sendiri. Kata-kata adalah pikiran. Teori dan maknapun ada di wilayah pikiran. Aku melihat garis pembatas. Dengan tegas memisahkan hitam dan putih . Benar dan salah. Ada tingkatan disana. Ada banyak hal bisa diperdebatkan disini. Satu kata bisa menjelma menjadi ribuan persepsi. Satu konsep bisa bercabang menjadi ratusan definisi.

Akupun menemumuimu lewat rasa.Menyelam relung rasa. Aku menjumpai gelombang suka dan duka. Ada gelombang senang. Ada gelombang derita. Garis pembatas menjadi samar. Disini tak ada tingkatan hanya aliran. Ada sebuah sumber gelombang.

Akupun termangu. "Adakah sesuatu dibalik aliran ini?"
Dengan segenap keberanuan. Berjuta rindu.Kutemui dirimu,cinta. Aku lepas kata. Aku masuk dalam rasa. Dalam ruang. Aku tak menjumpai dalam tingkatan. Tak ada cinta. Aku dan kamu tak ada.

Akhirnya aku sadar. Siapa aku.