Pertemuan laut dengan daratan
Saat aku menuliskan ini kesadaranku melayang ke suatu saat yang lalu.Detik tadi,jam ,bulan bahkan tahun yang lewat termasuk masa lalu.
Di suatu tempat pertemuan laut dengan daratan,pantai.Ini merupakan tempat rekreasi atau sekadar meredakan frustasi.
Saat di pantai aku melepas alas kaki atau sandal.Menyusuri pantai berjalan santai atu berlari.Kalau dulu saat kuliar suka berlari sekarang cukup jalan santai.Merasakan sentuhan pasir ataupun kerikil kecil menimbulkan sensasi berbeda.Ini mirip pijat refleksi.Karna konon di daerah telapak kaki banyak simpul-simpul syaraf.Tentu berefek positif untuk kesehatan.
Aku kadang memperhatikan orang menulis di pasir pantai.Beberapa saat tulisannya terhapus terhempas ombak.
Begitukah akhir setiap tulisan kehidupan kita dihempas waktu?
Jadi ingat tentang cerita Dewa Ruci.Drona memerintahkan Bima atau Raden Werkodara mencari tirta pawitra di dasar samudra.Pencarian yang sungguh mustahil.Namun karna kesungguhan dan kepatuhan pada guru Bima melaksanakan perintah tanpa pertanyaan.Walaupun rintangan bahkan nyawa hampir meregang ,ia berhasil melaksanakan titah guru.
Jangan ngelantur......
Kembali lagi ,hal yang dilakukan saat aku berada di pantai.Kalau dulu saat masih kuliah biasanya melatih diri ataupun jalan-jalan sendiri menyusuri pantai.Kadang duduk di bawah pohon rindang memandang cakrawala.Ingin menginjakkan kaki diluar pulau Bali.Bukan hanya dari membaca buku.
Adakah disana pulau?
Kadang ingin berkunjung ke pulau lain,Kalimantan misalnya.Dulu di daerah Kutai konon disana kerajaan bercorak Hindu pertama Nusantara.Begitulah dulu terngiang guru SD mengajar......
Oh ya sudah pernah ke pantai?
Komentar
Posting Komentar