Belajar mencintai diri sendiri

Sering muncul kenginan yang besar untuk memperbaiki keadaan hidup saya.Ada perasaan yang perlu diperbaiki.Merasa banyak hal yang kurang pada diri.Bukan karena tidak menysukuri nikmat.Hanya ingin berusaha lebih baik lagi.

"Kenapa hidup saya gini-gini aja tidak sehebat mereka?"

Pertanyaan semacam ini berkelebat dalam pikiran.Terus beranak pinak pertanyaan sejenis.Membandingkan dengan yang lain.Sambil membayangkan kehidupan teman atau idola yang hidup mewah dan mulia daripada saya......

Perlahan diluar kesadaran wajar...ada perasaan membenci diri sendiri...

Kemudian,dari hasil renungan ijinkan saya berbadi beberapa hal berikut.

Salah satu akibat pikiran gaduh,tidak hening,suka membandingkan,hidup di masa lalu atau masa depan adalah kita percaya hidup kita ini tidak cukup baik saat ini.

Hampir tidak ada satupun manusia di bumi ini benar-benar bahagia dengan hidupnya.

Saya ulangi....sekalu lagi hampir semua manusia tidak benar -benar bahagia dengan hidupnya.....
Termasuk saya,kamu,atasanmu,idolamu,juga termasuk yang tampan ,cantik apalagi yang jelek ,hehee

Tentu ada kalanya hati merasa sangat bahagia hidup saat ini.
Tapi mungkin tidak

Setiap kita terpenjara dengan asumsi yang kita buat sendiri.Tidak perlu terlalu jauh, asumsi tentang tubuh kita sendiri.

Ada yang percaya tubuhnya terlampau gemuk.Ataupun terlampau kurus.Ada yang perlu ditambah besar ototnya,ataupun dikurangi bagin ini itu.

Ada yang merasa memiliki tubuh yang seperti diidam-idamkan banyak orang,tetapi perutnya meras kurang sixpack.Ada yang merasa kulitnya terllu hitam atau sebaliknya ...terlalu putih.Ada yang bentuk alis kurang tebal,Kurang anu hahah dan banyak lainnya yang merasa kurang.

Yang kita lakukan itu....bisa jadi karna membenci diri sendiri.Kita mencari kebahagian diluar.Mencari-cari hingga lelah.Kebahagian semu tidak mampu menyembuhkan luka batin.

Komentar

Postingan Populer